Deteksi Dini TBC Rutan Balikpapan Gelar Kegiatan ACF TBC Dengan Rontgen Dada

BALIKPAPAN – Dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan para Tahanan, Narapidana, dan Anak Binaan, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Balikpapan, Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kalimantan Timur, melaksanakan kegiatan Active Case Finding (ACF) Tuberkulosis (TBC) dengan metode Rontgen Dada, Jumat (24/10/2025).

 

Baca juga: Presiden Prabowo Puji Kinerja Kepala BGN Kembalikan Rp70 T Anggaran

Kegiatan ini merupakan bentuk kolaborasi antara Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Republik Indonesia melalui Direktorat Jenderal Pemasyarakatan  dengan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, sebagai langkah nyata dalam upaya pencegahan dan penanggulangan penyakit menular di lingkungan pemasyarakatan.

Baca juga: Qonita Balikpapan Ajak Warga Binaan Wanita Rutan Balikpapan Dalami Makna Surat Al-Fatihah

Kegiatan dibuka secara resmi oleh Kepala Rutan Kelas IIA Balikpapan, Agus Salim, dan dihadiri oleh Pejabat Struktural Rutan, perwakilan Dinas Kesehatan Kota Balikpapan (Ibu Kristin), dr. Karunia Ronnie Nente, PT Tirta Medical Centre selaku vendor pelaksana, serta tim dari Puskesmas Manggar Baru.

 

Baca juga: Tito Karnavian: MPP, Solusi Inovatif Dongkrak Ekonomi Lokal dan Permudah Layanan Publik

Dalam sambutannya, Agus Salim menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung pelaksanaan kegiatan tersebut.

Baca juga: Airlangga Hartarto: Stimulus Ekonomi Jilid IV, BLT Ganda dan Program Magang Baru

“Kegiatan ACF ini sangat penting bagi warga binaan. Dengan pemeriksaan rontgen dada, kita dapat melakukan deteksi dini terhadap TBC sehingga penyebaran penyakit dapat dicegah sejak awal. Ini adalah bentuk kepedulian dan tanggung jawab bersama untuk menjaga kesehatan di lingkungan Rutan, ” ujarnya.

 

Baca juga: Layanan Kunjungan Akhir Pekan, Bukti Nyata Pelayanan Humanis Rutan Balikpapan

Kepala Rutan juga menjelaskan bahwa kegiatan ini akan berlangsung selama enam hari ke depan, mencakup seluruh penghuni Rutan. Ia mengimbau seluruh warga binaan agar berpartisipasi aktif serta mengingatkan jajaran pengamanan untuk tetap siaga selama kegiatan berlangsung.

 

Sementara itu, dr. Karunia Ronnie Nente memberikan penjelasan teknis mengenai proses pemeriksaan, mulai dari tahapan registrasi, pengambilan data, hingga pelaksanaan rontgen dada.

“Deteksi dini seperti ini sangat penting agar kita dapat segera melakukan tindak lanjut bagi mereka yang terindikasi memiliki gejala TBC, ” jelasnya.

Baca juga: Rutan Balikpapan Komitmen Tuntaskan Rekomendasi BPK Bersama Inspektorat Jenderal

 

Melalui kegiatan ini, Rutan Balikpapan berkomitmen untuk terus menghadirkan pelayanan kesehatan yang optimal bagi seluruh warga binaan.

 

#Pemasyarakatan #Kemenimipas #DitjenPAS #Guardandguide

 

Baca juga: Nezar Patria: Peta Jalan AI Nasional, Keseimbangan Inovasi dan Proteksi Risiko